Jumat, 23 Maret 2012

10 stasiun terbesar di Indonesia

1.Stasiun Jakarta Kota
 Stasiun Kereta Api Jakarta Kota (kode: JAKK), dikenal pula sebagai Stasiun Beos adalah stasiun kereta api yang berusia cukup tua di Kota Tua Jakarta dan ditetapkan oleh Pemerintah Kota sebagai cagar budaya. Stasiun ini adalah satu dari sedikit stasiun di Indonesia yang bertipe terminus (perjalanan akhir), yang tidak memiliki kelanjutan jalur.
Keberadaannya pada saat ini diributkan karena hendak direnovasi dengan penambahan ruang komersial. Padahal, stasiun ini sudah ditetapkan sebagai cagar budaya, selain bangunannya kuno, stasiun ini merupakan stasiun tujuan terakhir perjalanan.

2. Stasiun Tanjung Priok
Stasiun Tanjung Priok adalah salah satu stasiun tua yang terletak di seberang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Memiliki langgam bangunan art deco, stasiun ini termasuk salah satu bangunan tua yang dijadikan cagar budaya DKI Jakarta. 



3. Stasiun Gambir
Peron Bagian Luar
Stasiun Gambir (kode:GMR) adalah stasiun kereta api terbesar di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia dan terletak di Gambir, Gambir, Jakarta Pusat. Stasiun ini dibangun pada dasawarsa 1930-an dengan nama Stasiun Koningsplein dan mendapatkan renovasi secara besar-besaran pada 1990-an. Stasiun Gambir melayani transportasi kereta api untuk tujuan-tujuan utama di Pulau Jawa. Di stasiun ini, tersedia pula bus DAMRI untuk menuju Bandara Soekarno Hatta. Stasiun ini berada di Daerah Operasi 1 Jakarta.


Peron Stasiun Gambir, bagian luar
Kereta yang melewati stasiun ini antara lain - Stasiun Bandung ( Argo Parahyangan, Cirebon/Tegal (Argo Jati dan Cirebon Ekspres), Solobalapan (Argo Lawu dan Argo Dwipangga), Malang (Gajayana), Semarang (Argo Muria, dan Argo Sindoro), Pasar Turi Surabaya (Argo Bromo Anggrek, dan Sembrani), Surabaya Gubeng (Bima), Stasiun Yogyakarta (Kereta api Taksaka), Stasiun Madiun (Kereta api Senja Baru Madiun), Stasiun Cilacap (Kereta api Purwojaya), juga terdapat kereta-kereta komuter (KRL ekspres) dari dan menuju Bogor (Pakuan Ekspres), Depok (Depok Ekspres), dan Bekasi (Bekasi Ekspres).

4. Stasiun Jatinegara
Stasiun Jatinegara (kode: JNG, +16m, sebelum kemerdekaan bernama Stasiun Meester Cornelis) adalah sebuah stasiun kereta api di daerah Jatinegara, Jakarta Timur. Stasiun ini merupakan stasiun bertemunya tiga jalur, yaitu jalur ke Pasar Senen, jalur ke Manggarai, dan jalur ke Bekasi. Setiap harinya dilewati sekitar 350 kereta api. Di dekat stasiun ini terdapat dipo lokomotif.
Sebagai stasiun penghubung ke luar Jakarta, stasiun ini dilalui oleh semua KA ke berbagai kota di Pulau Jawa (kecuali tentu saja ke arah Banten dan Bogor). Namun demikian, tidak semua KA yang ke luar dari Jakarta berhenti untuk menaikkan penumpang di stasiun ini. Hanya KA ekonomi dan KA bisnis yang berhenti untuk menaikkan penumpang dalam perjalanan menuju kota-kota di Jawa, sedangkan semua KA eksekutif, kecuali KA Argo Gede, KA Argo Jati, dan KA Sembrani tidak berhenti di sini. Tetapi, semua KA yang datang menuju Jakarta berhenti untuk menurunkan penumpang di stasiun ini.

 5. Stasiun Manggarai
Stasiun Manggarai (Kode: MRI, +13m) adalah salah satu stasiun kereta api besar di Jakarta, Indonesia. Stasiun ini memiliki jalur hampir sebanyak stasiun Jakarta Kota. Stasiun ini kebanyakan hanya melayani kereta ekonomi komuter tujuan Bogor, Tanah Abang, dan Bekasi. Penumpang tujuan Bogor kebanyakan buruh atau pengamen[rujukan?]. Sore hari ada kereta tujuan Nambo dan kereta Tanah Abang Ekspres koridor Bogor-Tanah Abang parkir di sini sebelum masuk dipo Bukit Duri. Sayang sekali kereta ini sudah tidak beroperasi sejak 2006.
Dari stasiun ini juga diberangkatkan beberapa kereta ekonomi jarak jauh seperti kereta api Kutojaya jurusan Manggarai - Kutoarjo. 

6. Stasiun Pasar Senen

Stasiun Pasar Senen (PSE, +4,7m) atau juga biasa disebut Stasiun Senen adalah stasiun kereta api yang terletak di Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Terletak di wilayah ramai di dekat Gelanggang Remaja Planet Senen dan pusat perbelanjaan Pasar Senen, stasiun ini terutama melayani kereta api kelas bisnis dan kelas ekonomi tujuan Purwokerto, Kutoarjo, Yogyakarta, Semarang, Solo, Jombang, Malang, dan Surabaya. Stasiun ini di bangun pada tahun 1916 dan di resmikan pada tanggal 19 Maret 1925. 

7.Stasiun Bogor
Stasiun Bogor (kode: BOO) adalah stasiun kereta api di Kota Bogor, Indonesia yang dibangun pada tahun 1881. Stasiun ini terutama memberangkatkan Kereta Rel Listrik (KRL) yang melayani kawasan Jabotabek, yakni menuju Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Tanahabang. Selain itu terdapat pula Kereta Rel Diesel (KRD) yang melayani rute Sukabumi-Bogor bernama Kereta api Bumi Geulis. Stasiun ini disibukkan oleh komuter (penglaju) dari Bogor maupun dari Sukabumi menuju ke Depok dan Jakarta.
Terdapat puluhan jadwal perjalanan KRL dari stasiun ini setiap harinya; terdiri dari KRL ekonomi, KRL ekonomi-AC, dan KRL ekspres Pakuan. Kereta Pakuan dengan lintasan Jakarta-Bogor-Jakarta, tarifnya Rp. 11.000 satu arah, dan telah dilengkapi dengan penyejuk udara semenjak tahun 2000. 

8. Stasiun Hall, Bandung

Stasiun Bandung atau Stasiun Hall (kode: BD), adalah stasiun utama kereta api di Kota Bandung. Stasiun berketinggian +709 m dpl menjadi batas antara Kelurahan Pasirkaliki dan Kebonjeruk. Stasiun Hall sebelumnya hanya memiliki satu buah stasiun, setelah ada renovasi oleh pemerintah Kota Bandung maka Stasiun Hall sekarang terbagi menjadi dua bagian walaupun tetap bersatu.
Stasiun Hall sendiri selain terkenal sebagai stasiun kereta api di kota Bandung, ia juga terkenal sebagai terminal angkutan kota. Disebabkan oleh banyaknya angkot yang menuju Stasiun Hall maka secara otomatis ia menjadi terkenal di kota Bandung dengan predikat "terminal angkot" selain stasiun kereta api.
Stasiun Hall berlokasi di Jalan Kebon Kawung. 

3 komentar:

  1. keren postingnya .......
    jgn lupa mampir diblogku yaa

    BalasHapus
  2. Jackpot Casino Site Review 2021 | LuckyClub
    Jackpot Casino Site is 카지노사이트luckclub a reliable and well-established UK gambling site with a focus on creating a thrilling, authentic casino experience for you. Rating: 4.6 · ‎Review by LuckyClub

    BalasHapus

 
Fire